Skip to content

#quiettime : Matius 20 (2)

APA YANG AKAN TERJADI?

Selamat pagi semuaa. Semoga dalam keadaan baik.

Pagi ini aku bangun dengan… semangat tapi agak deg-deg an haha.

Aku sedang bikin program latihan supaya aku bisa ikut lari Half Marathon (21 Km – 25 Km).

Hari ini jadwalku berlari 8 km setelah selama ini latihan di jarak 5 Km.

Rasanya deg-deg an, takut, ingin menghindar, agak mikir “ini siapa yang nyuruh sih Gha? Kan ga ada.” Hahaha.

Di otakku barusan juga bilang “8 Km jauh loh.” ; “Serem loh Gha lari jam 5 pagi, masih gelap, tunda aja.”

Tapi aku juga tau, kalau ga jam 5 pagi, aku ga sempat, banyak yang harus dikerjakan, dan mungkin malah menunda larinya sampai sore, atau mungkin jadi engga lari.

Dua hari terakhir ini aku berusaha menerapkan nasihatnya Maxwell (kayaknya cinta banget sama buku-bukunya Maxwell ya hahaha),

dia bilang untuk berusaha menepati semua list yang sudah ditulis, itu seperti hal-nya menepati janji kepada diri sendiri.

Berusaha semaksimal mungkin tidak tidur dulu, sebelum list di pagi hari/ planning yang sudah ada, benar-benar dilakukan semua. Demi menepati janji pada diri sendiri.

*sekaligus latihan supaya kalau janji ke orang lain, kalau bisa, semua janji yang terucap bisa ditepati dengan baik.

Berhubung Helga ini udah bikin program latihan, yowes. Usahakan aja ya Gha, menepati janji ke diri sendiri.

Semoga… BISAAAA! Bisa 8 Km hari ini.


Hari ini bacaanku sangat singkat. Tentang Tuhan Yesus yang ketiga kalinya memperingatkan ke murid-murid tentang kematian + kebangkitan-Nya.

Karena singkat, aku masukin kesini aja ya :

Dalam perjalanan ke Yerusalem, Yesus berbicara kepada kedua belas murid-Nya secara pribadi, 

dan memberi tahu mereka mengenai apa yang akan terjadi terhadap diri-Nya apabila mereka tiba di sana.

“Aku akan dikhianati dan diserahkan kepada para imam kepala serta para guru agama. Mereka akan menjatuhkan hukuman mati ke atas diri-Ku. 

Mereka akan menyerahkan Aku kepada pemerintah Romawi dan Aku akan diejek dan disalibkan.

Tetapi pada hari yang ketiga Aku akan bangkit dan hidup kembali.”

Judul cerita ini dalam versi Alkitab Firman Allah yang Hidup (FAYH), tertulis unik sekali :

Apa yang akan terjadi?


HELGA LEARN

Dalam perjalanan ke Yerusalem, Yesus berbicara kepada kedua belas murid-Nya secara pribadi, 

Yang muncuk di pikiranku saat ini adalah Tuhan Yesus bicara secara pribadi ke orang-orang yang ada di dekatnya / yang dekat sama Tuhan.

Tuhan ga bicara hal sepenting ini, tentang kematian dan kebangkitan-Nya ke banyak orang.

Sejak Tuhan bilang pertama kali soal Dia akan mati dan bangkit kembali, sampai yang ketiga kali, Tuhan bilangnya ke murid-murid. Bukan ke semua orang.

Jadi dari perenunganku saat ini… digabung dengan judul versi FAYH, yang aku dapatkan adalah

Apa yang akan terjadi?” akan Tuhan beritahukan, bicarakan, secara pribadi kepada orang-orang yang dekat dengan Tuhan.

Tidak ke semua orang.

Tapi kepada orang-orang yang mau mengikut Tuhan seperti murid-murid Tuhan.

Kepada orang-orang yang mau menyangkal dirinya, memikul salibnya.

Menyangkal diri dalam artian… menyangkal diri yang malas, yang terlalu khawatir sama masa depan, yang memegang erat harta kekayaan dibandingkan panggilan Tuhan.

Orang-orang yang dekat dengan Tuhan… yang meneladani ajaran Tuhan.

Tuhan memberitahukan Apa yang akan terjadi?


HELGA CAN DO

Dekat dengan Tuhan.

Banyak pertanyaan – aku pun dulu ga ngerti,

” Gimana caranya tau suara Tuhan?”

Gimana caranya tau apa yang Tuhan mau?”

” Gimana caranya tau kalau kita memilih hal yang benar? Gimana caranya Tuhan kasih tau kita yang akan terjadi? Gimana cara tau visi dari Tuhan? Tujuan hidup?”

Dan masih banyak lagi, intinya bingung gimana cara tau suara Tuhan.

Aku selalu suka dengan penggambaran dua orang yang pacaran, mereka butuh sering berkomunikasi.

Baik via chat, telepon, ketemu langsung. Sering komunikasi, sering ngobrol.

Dari obrolan itu, kita bisa tau apa yang dia suka dan apa yang dia ga suka, karena kita makin kenal.

Dan sebagai pacar yang baik, pinginnya bisa menyenangkan hati pasangan kan? Makanya kita coba berusaha melakukan hal yang dia senangi.

Kalau sudah sering ngobrol, kita juga kenal suaranya. Jadi pas dia nelepon, walau pakai nomer yang ga dikenal, kita tetep tau kalau yang bicara adalah dia.


Kebayang kan maksudku?

Kalau kita sering komunikasi, ngobrol sama Tuhan, berdoa, membaca apa yang Tuhan bilang melalui Alkitab,

kita jadi makin tau “Oooh, ini toh yang bikin Tuhan senang” ; “Oooh, ini yang bikin Tuhan marah.”

Jadi ketika ada hal-hal yang harus kita putuskan dalam hidup, langsung ada pikiran :

” Ini Tuhan senang Gha… Kalau yang ini Tuhan ga seneng… Yaudah pilih ini aja deh, yang bikin Tuhan seneng.”

Termasuk soal “Gimana cara tau itu suara Tuhan atau bukan? Siapa tau itu suara pikiran kita aja.”

Yang aku bilang di atas, dengan sering komunikasi, ngobrol, doa, membaca apa yang Tuhan bilang melalui Alkitab, Tuhan akan dengan sendirinya ingetin kata-kata-Nya di dalam hati kita.

Contohnya :

Aku lagi ngerasa insecure sama badanku yang naik beberapa kilo karena liburan.

Tapi aku teringat kalau ayat yang sangat aku pegang adalah : YOU ARE GOD’S MASTERPIECE.

For we are God’s masterpiece.

He has created us anew in Christ Jesus, so we can do the good things he planned for us long ago.

-Efesus 2:10

Mahakarya-Nya Tuhan. Jadi ngapain aku insecure sama tubuhku? Aku udah dicintai Tuhan, diciptakan Tuhan dengan sangat amat keren, malah Dia punya tujuan khusus ciptain aku.

Soal berat badan, kan bisa diatur lagi pola makan dan pola hidupnya. Dulu aja Helga bisa, kenapa sekarang engga?


Nah aku bisa ingat hal tersebut karena sebelumnya aku membaca dan mengulang-ulang perkataan itu.

Makanya dibilang FIRMAN ALLAH YANG HIDUP,

karena kata-kata Tuhan itu hidup di dalam hati kita.

Ayat-ayat Alkitab yang kita baca, walau di saat baca ga ngerti, suatu saat ketika berhadapan pada suatu situasi, ayat itu bisa muncul/ teringat dalam hati kita.

Sehingga kita punya guide untuk memutuskan/ bersikap dengan benar dan tenang.

Sekiranya begitu teman-teman.

Semoga membantu memahami yaa hehehe.

Seperti yang aku bilang di atas Apa yang akan terjadi?” akan diberitahukan Tuhan secara pribadi kepada orang-orang yang dekat dengan Tuhan.

Pertanyaanmu tentang

“Tujuan hidupku apa?” ; “Pasangan yang tepat untukku siapa?” ; “Ke depannya Tuhan mau aku kerja apa?”

Pertanyaan-pertanyaan itu Tuhan sangat ingin jawab kok, secara pribadi kepada orang-orang yang dekat dengan-Nya.

Perlu latihan memang untuk bisa punya kepekaan ini. Tapi worth to try loh hehe.

Mau tanya ke siapa lagi kalau bukan sama yang punya dan ciptain semuanya?

Jadi selamat mendekatkan dirimu dengan Tuhan yaa.

I love youu! God bless you!


UPDATED INFO!

I FINISHED MY 8 KM RUN! HUA SENANG SEKALIIIIII!! 😄🙌🙌🙌

SENANG SENANG SENAAANG! HOREE 😄🙌🙌🙌


Terjemahan Baru 

https://my.bible.com/bible/306/MAT.20.TB

Bahasa Indonesia Masa Kini

https://my.bible.com/bible/27/MAT.20.bimk

Alkitab Mudah Dibaca 

https://my.bible.com/bible/2977/MAT.20.AMD

Firman Allah Yang Hidup

https://my.bible.com/bible/2727/MAT.20.fayh

Amplified Bible 

https://my.bible.com/bible/1588/MAT.20.AMP

Contemporary English Version

https://my.bible.com/bible/392/MAT.20.cev

New Living Translation 

https://my.bible.com/bible/116/MAT.20.NLT

Terjemahan Sederhana Indonesia

https://my.bible.com/bible/320/MAT.20.tsi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *